MENINGKATKAN KEDISIPLINAN KARYAWAN MELALUI SERAGAM KANTOR

Pengertian disiplin menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu disiplin adalah ketaatan (kepatuhan) terhadap sebuah peraturan (tata tertib dan lain sebagainya). Sedangkan mendisiplinkan memiliki arti mengusahakan untuk taat dan patuh terhadap sebuah aturan yang telah ditetapkan. Dalam sebuah perusahaan tidak jarang kedisiplinan karyawan merupakan hal yang sangat penting, terlebih perusahaan-perusahaan yang telah berkembang besar. Karena apabila kedisiplinan karyawan tidak diterapkan dengan baik maka dapat mempengaruhi hal-hal penting yang terdapat dalam perusahaan tersebut.

Bahkan apabila ditinjau secara mendalam kedisiplinan karyawan dapat memberikan pebgaruh terhadap produktivitas kinerja yang dapat memberikan dampak terhadap profit yang akan diperoleh perusahaan. Selain itu apabila kedisiplinan tidak diterapkan dengan baik dapat memberikan pengaruh terhadap Keamanan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (K3). Oleh karena itu kedisiplinan merupakan suatu permasalahan yang memberikan dampak yang cukup besar terhadap perusahaan sehingga harus ditangani dengan baik.

Untuk membentuk karakter disiplin dapat diawali dengan membiasakan diri untuk patuh terhadap sebuah aturan, sehingga lama-kelamaan hal tersebut menjadi sebuah kebiasaan. Selain itu harus adanya komitmen yang kuat untuk senantiasa disiplin, karena apabila tidak dilandasi dengan komitmen yang kuat maka pada akhirnya usaha yang dilakukan hanya sia-sia. Untuk membangun karakter disiplin pada diri sendiri dan mendisiplinkan seseorang sangatlah berbeda. Mendisiplinkan seseorang memiliki arti membentuk kebiasaan seseorang untuk taat dan patuh terhadap sebuah aturan yang tentunya meliputi perubahan perilaku dan tabiat seseorang. Sehingga mendisiplinkan seseorang dapat diartikan sebagai membentuk kebiasaan taat dan patug demi mengubah sikap dan sifat yang telah melekat pada orang tersebut.

Pembentukan karakter disiplin dapat diterapkan kepada karyawan perusahaan melalui penggunaan seragam kantor. Dengan menggunakan seragam kantor setiap, para karyawan harus senantiasa taat dan patuh menggunakan seragam kantor yang sesuai dengan aturan yang telah di tetapkan. Sebagai contoh penggunaan seragam harus sesuai antara warna dan hari yang telah ditetapkan. Selain itu para karyawan dilatih untuk senantiasa menjaga kebersihan seragam kantornya dengan selalu mencuci dan tampil dengan rapi. Kemudian kelengkapan atribut seragam kantor juga dapat menjadi pertimbangan untuk melatih kedisiplinan para karyawan (name tag, ikat pinggang, dll).

Perusahaan juga dapat membedakan seragam kantor sesuai dengan bidang kerja masing-masing bagian. Hal ini dapat digunakan untuk mempermudah dalam pengawasan dan pemantauan kerja para karyawan. Sehingga dapat dilihat dengan mudah apakah kinerja karyawan tersebut sesuai dengan bidang kerjanya atau malah pergi meninggalkan area kerja tanpa izin dan pengawasan. Selain itu para karyawan akan senantiasa menjaga sikap dan tingkah laku selama menggunakan seragam kantor untuk menjaga nama baik perusahaan apabila sedang berada diluar area perusahaan untuk menjalankan kepentingan tertentu yang berkaitan dengan perusahaan.

Comments are closed.